Pengertian Model Pembelajaran
Guru merupakan komponen yang sangat menentukan dalam implementasi suatu strategi pembelajaran. Tanpa guru, bagaimanapun bagus dan idealnya suatu strategi, maka strategi itu tidak mungkin dapat diaplikasikan. Keberhasilan implementasi suatu strategi pembelajaran akan tergantung kepada kepiawaian guru dalam menggunakan model, teknik dan taktik pembelajaran. Untuk itu dituntut seorang guru yang dapat menggunakan model pembelajaran yang sesuai untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam proses belajar mengajar.
Model pembelajaran merupakan pola yang digunakan guru dalam menyampaikan materi ajar. Trianto (2007:1) menyatakan bahwa “Model pembelajaran adalah suatu perencanaan atau suatu pola yang digunakan sebagai pedoman dalam merencanakan pembelajaran di kelas atau pembelajaran dalam tutorial”. Ini berarti bahwa di dalam setiap model pembelajaran terdapat suatu pola perencanaan yang digunakan untuk mempersiapkan semua perangkat yang dibutuhkan untuk mendukung proses pembelajaran.
Menurut Kardi (dalam Trianto, 2007:1) bahwa “Model pembelajaran mengacu pada pendekatan pembelajaran yang akan digunakan, termasuk di dalamnya tujuan-tujuan pengajaran, tahap-tahap" dalam kegiatan pembelajaran, lingkungan pembelajaran, dan pengelolaan kelas”. Jadi setiap model mengarahkan kita dalam merancang pembelajaran untuk membantu peserta didik mencapai tujuan pembelajaran.
Selanjutnya Soekamto, dkk (dalam Trianto 2009:22) mengemukakan maksud dari model pembelajaran adalah “Kerangka konseptual yang melukiskan prosedur yang sistematis dalam mengorganisasikan pengalaman belajar untuk mencapai tujuan belajar tertentu, dan berfungsi sebagai pedoman bagi para perancang pembelajaran dan para pengajar dalam merencanakan aktifitas belajar mengajar”. Dengan demikian, aktivitas belajar benar-benar merupakan kegiatan bertujuan yang tertata secara sistematis.
Berdasarkan beberapa pendapat di atas, maka model pembelajaran adalah suatu kerangka konseptual yang melukiskan prosedur yang sistematis dalam mengorganisasikan pengalaman belajar dan berfungsi sebagai pedoman bagi para perancang pembelajaran dan para pengajar dalam merencanakan pembelajaran serta mengacu pada pendekatan pembelajaran yang akan digunakan, baik itu tujuan-tujuan pengajaran, tahap-tahap kegiatan pembelajaran, lingkungan pembelajaran, dan pengelolaan kelas.
{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }
Posting Komentar